Terkadang
muncul pertanyaan: danau atau telaga? Apa beda telaga dengan danau? Menurut
Kamus Bahasa Indonesia arti kata danau
adalah genangan air yang amat luas yang dikelilingi daratan;
telaga; tasik. Sedangkan arti kata telaga adalah 1 danau
(di pegunungan); 2 kolam; perigi;
balong; 3 Min sumur
pengeboran sumber minyak tanah.
- Permukaan air cukup luas sehingga terdapat gelombang.
- Air cukup dalam sehingga terdapat perbedaan suhu pada berbagai kedalaman air.
- Vegetasi yang mengapung (ganggang) tidak cukup banyak untuk menutupi seluruh permukaan air.
Terdapat 8 jenis danau:
a. Danau Vulkanik
b.
Danau Tektonik
c. Danau Tektovulkanik
d.
Danau Glasial
e. Danau Aliran/Ladam
f. Danau Karst
g. Danau Laguna
h. Danau Bendungan
Telaga Hijau
ukurannya lebih dari cukup untuk dilayari perahu. Perkiraan kedalaman di
tengahnya adalah 8-10 meter. Kriteria danau yang tidak terpenuhi pada Telaga
Hijau adalah permukaan air tidak cukup luas untuk menimbulkan gelombang. Tidak
pernah terlihat gelombang cukup besar di permukaan air, yang terlihat hanya gerakan air yang tidak menimbulkan hempasan di pinggir. Sehingga lebih tepat bila
disebut telaga yaitu danau dalam ukuran kecil.
Gambar 1. Telaga Hijau
Telaga Hijau
tidak berasal dari aliran sungai. Telaga Hijau bukan buatan, tapi alami.
Terdapat mata air sebagai sumber air telaga sehingga telaga ini tidak pernah
kering pada musim kemarau. Pada musim hujan maka air telaga meluap
sehingga menggenangi sekeliling telaga sampai ke jalan yang terdapat tidak jauh
dari telaga. Pada awal menggunakan gedung baru RSUD Bangkinang, untuk
menghindari banjir maka dibuat aliran pembuangan air untuk membatasi ketinggian
air.
Telaga Hijau
menjadi cadangan sumber air yang masih harus diolah mesin pembersih air agar
air dapat digunakan. Saat ini RSUD Bangkinang telah memiliki mesin pengolah air
meskipun tidak dalam ukuran besar, karena perannya hanya sebagai cadangan,
bukan untuk rutin. Bila terjadi gangguan aliran air dari PDAM (Perusahaan
Daerah Air Minum) maka air telaga dapat diolah sebagai sumber air RSUD
Bangkinang.
Gambar 4. RSUD Bangkinang
Dalam
pengembangan RSUD Bangkinang, telaga ini direncanakan berada di tengah kompleks
RSUD Bangkinang. Bagian pinggirnya akan dibangun turab. Sekelilingnya
akan dibangun menjadi tempat olahraga ringan buat pasien berupa area untuk
latihan berjalan dan untuk bersepeda. Mudah-mudahan Telaga Hijau suatu
saat terpelihara sesuai master plan dan terlihat lebih cantik. Aamiin...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar